Ketika Membela Tottenham Hotspur

Alan Shearer, legenda tim nasional Inggris dan juga Tottenham Hotspur juga mengatakan pada bulan Maret tahun dua ribu lima belas bahwa tiga penyerang berita bola terbaik yang sedang merumput di liga primer inggris kala itu adalah Diego Costa dari Spanyol yang membela Chelsea, Sergio Aguero asal Argentina dengan Manchester City, dan terakhir adalah Harry Kane, punggawa Inggris yang menjadi ujung tombak Tottenham Hotspur. Komentar ini dilontarkan oleh Alan Shearer menyusul perebutan gelar top skorer alias pencetak gol terbanyak musim itu dimana peringkat tiga besar adalah ketiga orang diatas highlight pertandingan girona vs sevilla minggu 17 september 2017.

Selanjutnya pada bulan November tahun dua ribu lima belas, seorang penulis yang bekerja untuk Daily Mail memberikan teori berita bola indonesia miliknya mengenai bagaimana seorang pemain sepakbola yang pernah mengenyam pendidikan mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau bersama akademi muda Arsenal semasa kecilnya tersebut bisa menjadi striker alias penyerang sebagai tulang punggung Tottenham Hotspur yang membela tim nasional Inggris bersama dengan Eric Dier dan juga Dele Alli. Kombinasi ketiga orang ini memang sangat jitu dan berhasil mengantarkan The Lily Whites meraih peringkat kedua.

Setelah Tottenham Hotspur berhasil secara heroik mengalahkan raksas Chelsea di liga primer inggris bulan Januari tahun dua ribu lima belas, seorang blogger alias penulis blog bernama Chris Miller mengatakan bahwa tidak ada satu orang pun yang memperkirakan seorang Harry Kane mampu menunjukkan performa berita bola dunia selihai itu ketika berhadapan melawan Chelsea. Pernyataan ini maksudnya adalah pemain sepakbola yang memiliki tinggi badan seratus delapan puluh delapan sentimeter tersebut bagaikan seekor kuda hitam, tidak ada yang memperhitungkannya dan meremehkannya kepada para pemain lain.

Lalu di bulan Februari tahun dua ribu lima belas, media olahraga terkemuka dunia asal Inggris juga bernama BBC Sport menuliskan di salah satu artikel mereka bahwa seorang Harry Kane paling bagus diposisikan sebagai seorang penyerang tunggal didepan garis serangan tim. Mereka beralasan bahwa pemain sepakbola yang lahir tanggal dua puluh tujuh bulan Juli tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh tiga ini memiliki kemampuan dan kendali jarak dekat mumpuni, dimana kualitas bagus ini menjadikan Harry Kane bisa bermain pada beberapa posisi dalam satu pertandingan.

Masih pada bulan yang sama, yakni Februari tahun dua ribu lima belas, seorang kritikus sepakbola dari majalah olahraga Match Of The Day bernama Danny Murphy juga mengatakan bahwa tim nasional Inggris harus membangun formasi dan meramu strategi dengan berpusat kepada penyerang Tottenham Hotspur yang mengenakan nomor punggung sepuluh tersebut. Danny Murphy juga mengatakan bahwa dirinya jujur saja tidak melihat adanya kecacatan dalam performa yang ditunjukkan oleh seorang Harry Kane dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya, baik ketika membela Tottenham Hotspur maupun tim nasional Inggris.